SALATIGA-Ribuan mahasiswa Universitas Islam Negeri Salatiga mengikuti pembekalan Praktikum Pengabdian Masyarakat (PPM) di Auditorium Prof. Dr. Achmadi, Rabu (9/7). Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kelembagaan Universitas Islam Negeri Salatiga, Prof. Miftahuddin mengimbau para peserta PPM untuk menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya.
“PPM adalah inti dari pembelajaran di tingkat perguruan tinggi. Apa yang telah dipelajari di kelas dan ditulis dalam makalah-makalah ilmiah harus bisa Anda praktikkan dalam kehidupan bermasyarakat. Berikan performa terbaik, karena selama PPM, Anda adalah perwajahan kampus UIN Salatiga yang paling depan,” ujarnya.
Selain itu, dirinya juga meminta agar peserta PPM selalu mengedepankan tanggung jawab moral dan etik dalam pelaksanaan kerja pengabdian kepada masyarakat. “Selama 45 hari ke depan, Anda semua akan diuji dan dinilai langsung oleh masyarakat. Laksanakan tugas Anda dengan sungguh-sungguh dan tulus,” tambah Prof. Miftahuddin.

Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) UIN Salatiga, Hammam, Ph.D., menjelaskan program PPM dibagi menjadi dua kegiatan. “Tahun ini, kami menyiapkan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik dan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM),” jelasnya.
Sebanyak 1151 mahasiswa mengikuti KKN Tematik di lima daerah: Kabupaten Magelang, Kabupaten Temanggung, Kabupaten Boyolali, Kabupaten Semarang, dan Kota Salatiga. “Empat tema yang diusung pada program KKN kali ini adalah moderasi beragama, pemberdayaan potensi desa, ketahanan keluarga, serta hidup sehat,” urai Hammam.
Sedangkan sisanya, yaitu 706 mahasiswa mengikuti program MBKM di berbagai sektor, termasuk 148 program MBKM rekognisi. Mahasiswa yang mengikuti PPM diwajibkan menulis jurnal/membuat video sebagai laporan akhir yang akan diikutkan dalam eksibisi hasil PPM. Kegiatan pembekalan diakhiri dengan pemaparan materi pengenalan dari pemerintah daerah terkait.