SALATIGA-Universitas Islam Negeri Salatiga kini resmi memiliki empat program studi baru. Berdasarkan Keputusan Mendikbudristek RI Nomor 4036/E1/HK.03.00/2023 yang terbit pada awal Juni 2023, UIN Salatiga mendapat izin untuk membuka program studi Perpustakaan dan Sains Informasi tingkat strata satu. Sebelumnya, UIN Salatiga telah memperoleh izin untuk membuka prodi Sains Data, Bisnis Digital, dan Teknologi Informasi.
Selain sebagai salah satu tanggung jawab yang wajib ditunaikan setelah alih status menjadi universitas pada pertengahan 2022 lalu, pembukaan prodi-prodi baru tersebut adalah upaya UIN Salatiga untuk menjawab tantangan revolusi digital di abad ke-21. Rektor UIN Salatiga, Prof. Zakiyuddin Baidhawy berharap, prodi-prodi baru yang dibuka bisa menjadi pemantik lahirnya kreasi dan inovasi anak-anak bangsa. “Saya harap prodi-prodi di UIN Salatiga bisa terus mendorong generasi muda untuk siap menjawab tantangan era digital yang menuntut cara berpikir efektif, efisien, komputatif, rasional dan mampu memecahkan masalah,” tambahnya.
Prodi-prodi baru di UIN Salatiga tersebut rencananya akan dibuka mulai tahun akademik 2023/2024 melalui Penerimaan Mahasiswa Baru Jalur Mandiri. Dalam waktu dekat, UIN Salatiga juga berencana membuka prodi S1 Farmasi, S1 Psikologi, dan S1 Ilmu Komunikasi.
Setelah beralih status menjadi universitas dan satuan kerja Badan Layanan Umum (BLU), UIN Salatiga terus berupaya untuk memberikan layanan yang semakin baik dan prima. Komitmen tersebut tidak hanya tercermin dari pembentukan prodi-prodi baru tetapi juga tercermin dari adanya kerja sama yang dijalin UIN Salatiga dengan berbagai perguruan tinggi dan instansi pada paruh pertama tahun 2023.